Ketika hidrogen klorida dilarutkan dalam air, hampir 100%
hidrogen klorida bereaksi dengan air menghasilkan ion hidroksonium dan ion
klorida. Hidrogen klorida adalah asam kuat, dan kita cenderung menuliskannya
dalam reaksi satu arah:
Pada
faktanya, reaksi antara HCl dan air adalah reversibel, tetapi hanya sampai pada
tingkatan yang sangat kecil.Supaya menjadi bentuk yang lebih umum, asam
dituliskan dengan HA, dan reaksi berlangsung reversibel.
Perhatikan
reaksi ke arah depan:
- HA adalah asam karena HA mendonasikan sebuah proton (ion hidrogen) ke air.
- Air adalah basa karena air menerima sebuah proton dari HA.
Akan
tetapi ada juga reaksi kebalikan antara ion hidroksonium dan ion A-:
- H3O+ adalah asam karena H3O+ mendonasikan sebuah proton (ion hidrogen) ke ion A-.
- Ion A- adalah basa karena A- menerima sebuah proton dari H3O+.
Reaksi
reversibel mengandung dua asam
dan dua basa.Kita dapat
menganggapnya berpasangan, yang disebut pasangan konjugasi.
Ketika asam, HA, kehilangan sebuah proton asam tersebut
membentuk sebuah basa A-.Ketika sebuah basa, A-, menerima
kembali sebuah proton, basa tersebut kembali berubah bentuk menjadi asam,
HA.Keduanya adalah pasangan konjugasi.Anggota
pasangan konjugasi berbeda antara satu dengan yang lain melalui kehadiran atau
ketidakhadiran ion hidrogen yang dapat ditransferkan.
Air dan ion hidroksonium juga merupakan pasangan
konjugasi.Memperlakukan air sebagai basa, ion hidroksonium adalah asam
konjugasinya karena ion hidroksonium memiliki kelebihan ion hidrogen yang dapat
diberikan lagi.Memperlakukan ion hidroksonium sebagai asam, maka air adalah
sebagai basa konjugasinya.Air dapat menerima kembali ion ydrogen untuk
membentuk kembali ion hidroksonium.
Contoh yang kedua mengenai
pasangan konjugasi
Di
bawah ini adalah reaksi antara amonia dan air yang telah kita lihat sebelumnya:
Air berlaku sebagai asam, dan basa konjugasinya adalah ion
hidroksida.Ion hidroksida dapat menerima ion hidrogen untuk membentuk air
kembali.
Perhatikanlah hal ini pada tinjauan yang lain, ion amonium
adalah asam, dan amonia adalah basa konjugasinya. Ion hidroksida adalah basa
dan air adalah asam konjugasinya.
Zat amfoter
Salah satu dari dua contoh di atas, air berperilaku sebagai basa, tetapi di lain pihak air berperilaku sebagai asam. Suatu zat yang dapat berperilaku baik sebagai asam atau sebagai basa digambarkan sebagai amfoter.
Penggunaan asam
Asam memiliki berbagai kegunaan. Asam sering digunakan untuk
menghilangkan karat dari logam dalam proses yang disebut "pengawetasaman"
(pickling). Asam dapat digunakan sebagai elektrolit di dalam baterai sel
basah,
seperti asam sulfat yang digunakan di dalam baterai mobil. Pada tubuh manusia dan berbagai
hewan, asam klorida merupakan bagian dari asam
lambung
yang disekresikan di dalam lambung untuk membantu memecah protein dan polisakarida maupun mengubah proenzim pepsinogen yang inaktif menjadi enzim pepsin. Asam juga digunakan sebagai katalis; misalnya, asam sulfat sangat
banyak digunakan dalam proses alkilasi pada pembuatan
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan anda,,,