Jl. Jendral Ahmad Yani 13 ulu
Menentukan Normalitas Larutan NaOH
I. Tujuan Percobaan :
Untuk menentukan Normalitas larutan Natrium Hidroksida
(NaOH)
Untuk mengetahui perubahan warna dan apa saja reaksi terjadi setelah dititrasi
II. Teori Percobaan :
Natrium Hidroksida (NaOH), juga dikenal sebagai soda kaustik atau sodium hidroksida, adalah sejenis basa logam kaustik. Natrium Hidroksida terbentuk dari oksida basa Natrium Oksida dilarutkan dalam air. Natrium hidroksida membentuk larutan alkalin yang kuat ketika dilarutkan ke dalam air. Ia digunakan di berbagai macam bidang industri, kebanyakan digunakan sebagai basa dalam proses produksi bubur kayu dan kertas, tekstil, air minum, sabun dan deterjen. Natrium hidroksida adalah basa yang paling umum digunakan dalam laboratorium kimia.
Natrium Hidroksida murni berbentuk putih padat dan tersedia dalam bentuk pelet, serpihan, butiran ataupun larutan jenuh 50%. Ia bersifat lembap cair dan secara spontan menyerap karbon dioksida dari udara bebas. Ia sangat larut dalam air dan akan melepaskan panas ketika dilarutkan. Ia juga larut dalam etanol dan metanol, walaupun kelarutan NaOH dalam kedua cairan ini lebih kecil daripada kelarutan KOH. Ia tidak larut dalam dietil eter dan pelarut non-polar lainnya. Larutan natrium hidroksida akan meninggalkan noda kuning pada kain dan kertas.
Natrium Hidroksida (NaOH), juga dikenal sebagai soda kaustik atau sodium hidroksida, adalah sejenis basa logam kaustik. Natrium Hidroksida terbentuk dari oksida basa Natrium Oksida dilarutkan dalam air. Natrium hidroksida membentuk larutan alkalin yang kuat ketika dilarutkan ke dalam air. Ia digunakan di berbagai macam bidang industri, kebanyakan digunakan sebagai basa dalam proses produksi bubur kayu dan kertas, tekstil, air minum, sabun dan deterjen. Natrium hidroksida adalah basa yang paling umum digunakan dalam laboratorium kimia.
Natrium Hidroksida murni berbentuk putih padat dan tersedia dalam bentuk pelet, serpihan, butiran ataupun larutan jenuh 50%. Ia bersifat lembap cair dan secara spontan menyerap karbon dioksida dari udara bebas. Ia sangat larut dalam air dan akan melepaskan panas ketika dilarutkan. Ia juga larut dalam etanol dan metanol, walaupun kelarutan NaOH dalam kedua cairan ini lebih kecil daripada kelarutan KOH. Ia tidak larut dalam dietil eter dan pelarut non-polar lainnya. Larutan natrium hidroksida akan meninggalkan noda kuning pada kain dan kertas.
Natrium Hidroksida ( NaOH) merupakan basa kuat,
Dengan 0.1 N HCl menunjukan tityik akhir yang tepat (tajam) menggunkan metil
oranye, sebab asam dan basa sama sama kuat
Persamaan Reaksi :
NaOH + HCl → NaCl + H2O
III. Alat Yang Digunakan :
Ø Biuret (untuk titrasi)
Ø Erlenmeyer
Ø Pipet tetes
Ø Bucker glass
Ø Spatula
Ø Neraca analitik
Ø Gelas ukur
IV. Bahan Yang Digunakan :
Ø Indikator PhenolPtalein
Ø 0,1 M HCl (H+)
Ø Larutan NaOH
Ø Aquadest
VI. Prosedur Percobaan :
· Dipipet 25
mL larutan HCl 0.1 M, masukan kedalam erlenmeyer
· Ditambahkan 1-2
tetes indikator Phenolptalein
· Dititrasilah dengan larutan NaOH sampai titik akhir titrasi
VII. Hasil Percobaan :
25
ml HCl ditambah 1 - 2 tetes Ind. PP Larutan Bening, dititrasi dengan
larutan NaOH sampai Titik akhir titrasi, Larutan menjadi berwarna Pink
VIII. Perhitungan :
a. NaOH
Bm
NaOH = 40
Gram
NaOH = BE x V x N
= 40 x 0.1 x 0.1
= 0,4 gram
Aquades = 100 – 0,4 = 99,6 ml
b. HCl
Bm HCl = 36.5
N1 HCl = BM x p x %
= 36.5 x 1.19 x 36.5
= 12.06 N
V1 . N1 = V2.N2
V1 x
12.06 = 500 x 0.1
V1 = 4.15 mL
Aquades = 500 – 4.15 = 495.85 mL
Volume
titrasi
Percobaan
I = 25.2 mL
Percobaan
II = 25.1 mL
Percobaan
III = 25.2 mL
Rata
– Rata = 25.2 mL
Jadi, Normalitas NaOH
N NaOH = (V x N) / V
= ( 25 .2 x 0.1 ) / 25
= 0.1020 N
IX. Kesimpulan
· Dari pratikum yang telah dilaksanakan diketahui bahwa NaOh termasuk kedalam Basa Kuat
· Konsentrasi NaOH yang didapat dari hasil pratikum adalah
0.1020 N
X. Saran
Janganlah kamu
berbicara atau ngobrol didekat bahan-bahan kimia karena bahan kimia itu sangat
berbahaya terutama cairan, kalau perlu pakailah masker.
Mengetahui Palembang,05 Mei 2012
Asisten Lab. Kimia
Analisis Pratikan
1. Muslim, S.T Alex Trisno
2. Ely Noviana Panggabean 122011011
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan anda,,,